Cara Tepat Memilih Indukan Kambing Etawa

Cara Tepat Memilih Indukan Kambing Etawa

Memilih Kambing Etawa Yang Baik- Menjadi seorang peternak kambing etawa sudah menjadi sebuah keharus dalam masalah pemilihan indukan kambing etawa. Karena pemilihan indukan kambing etawa yang bagus serta berkualitas, diharapkan mampu menghasilkan cempe yang bagus juga. 

Ada beberapa faktor yang harus kita ketahui apabila kita nanti hendak membeli indukan kambing etawa yang baik. Faktor kambing etawa jantan memiliki porsi yang lebih dominan di dalam pengembangbiakan etawa. Kambing Etawa Pejantan memiliki gen yang sangat dominan untuk anak turunannya, bahkan sampai 60-70%. Sisanya hanya mengikuti gen dari induk betinanya.

Beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mencari kambing indukan yang baik. Cara yang paling sederhanda adalah datang langsung ke kandang, Lihat dan amati semua cempe yang ada di kandang tersebut. Jika ada ke keturunan yang kedua. Apabila cempe yang dimiliki dominan bagus, itu berarti indukan yang dimiliki oleh peternak kambing etawa tersebut tergolong bagus. kita dapat mengambil cempe yang kita senangi untuk dimasukkan ke kandang kita.

Cempe merupakan bukti kuat dan nyata, karena untuk mengeluarkan cempe yang baugs dibutuhkan proses yang panjang. Dengen melihat dan mengamati cempe yang ada, kita juga bisa menilai kemampuan peternak tersebut tentang keahliannya di bidang kambing etawa. Cempe yang dihasilkan dari pengembang biakan kambing etawa merupakan identitas peternak itu sendiri. Karena ada beberapa peternak nakal yang mengaku-ngaku kambing yang juara adalah hasil dari peternakannya. Padahal cempe yang ada di kandang rata-rata jelek. Hal ini tidak mungkin terjadi setelah kita mengamati langsung cempe-cempe yang ada di peternakan tersebut.

Memilih Indukan Kambing etawa yang baik

Beberapa Hal dasar yang harus di perhatikan antara lain :

1. lihat dan amati, apakah kebanyakan cempe yang dilahirkan memiliki warna yang seragam? apakah cempe yang dihasilkan dominasi warna tertentu? misal pola warna hitam atau pola warna coklat? kalau warna yang dihasil sudah sesuai dengan keinginan kita, berarti tidak perlu ragu dalam membelinya.

2. Amati apakah kebanyakan cempe yang dilharikan memiliki tulang-tulang yang kokoh dan besar. Semakin besar tulang pada kambing berarti semakin besar kemungkinan kambing tersebut untuk dapat tumbuh besar. Apabila pejantan yang digunakan peternak hanya 1 ekor, dapat dipastikan rata-rata tulangan cempe besar.

Langkah-langkah diatas adalah merupakan beberapa cara saja, karena pada hakekatnya membeli kambing ke petenak langsung resikonya sangat kecil jika dibanding dengan membeli kambing di pasar.

Membeli kambing di pasar juga memiliki banyak kelebihannya, selain banyak kambing sebagai pembanding, harga yang berlaku di pasar biasanya tidaklah setinggi harga kambing di kandang. Cuma, berdasarkan pengalaman saya, kambing di pasar biasanya mutu dan silsilahnya susah untuk dimonitor. Jarang ada petani membawa kambing etawa kelas satu ke pasar.

Untuk lebih amannya, saya sarankan apabila calon peternak ingin membeli kambing untuk diternakan, sebaiknya datang ke peternaknya langsung. Karena dikandang kita akan dengan jelas mengamati dan bertanya tentang metode perawatan dan kebiasaan perawatan ternak. Karena biasanya lain peternak lain cara perawatan ke ternakannya. Selain itu kita juga dapat belajar langsung dan menambah ilmu beternak kambing. Semakin banyak masukan yang ada, semakin sempurnalah ilmu kita.


Saya memiliki pendapat yang saya yakini benar. Jangan harap sepeda beranak mobil. Maksudnya begini, kalau kita mengharap hasil yang bagus, maka materi kambing yang masuk ke kandang diusahakan yang bagus, baik itu pejantannya maupun betinanya. Kalau materi kambing yang kita miliki jelek, jangan harap kambing yang akan kita ciptakan nanti bermutu bagus.

Tetapi semuanya itu tergantung dari kemauan dan sumber dana yang kita miliki. Kalau sumber dana yang kita miliki terbatas, sebaiknya kita memelihara sedikit kambing saja tetapi yang bener-bener berkualitas. Jangan pelihara kambing dengan jumlah banyak tetapi mutunya jelek, karena pada prinsipnya kambing bagus ataupun kambing jelek, biaya perawatan yang kita keluarkan akan sama. Semakin cermat kita memilih kambing, maka semakin untung kita.

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.